Pancasila, Jiwa Bangsa Indonesia Yang Terlupakan
Lapmi Bandung, Opini - Pancasila merupakan ideologi bangsa Indonesia yang lahir
dari nilai-nilai luhur yang ada dalam kehidupan masyarakat Indonesia.
Didalamnya terkandung lima sila dari mulai ketuhanan yang maha esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan
Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan, dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Pancasila seringkali diikrarkan dalam setiap upacara
bendera baik setiap hari senin, perayaan hari kemerdekaan, dan hari-hari
kebangsaan lainnya. Namun apakah semua peserta upacara ingat akan sila-sila dan
nilai-nilai pancasila? Hal ini pernah dibuktikan dalam sebuah acara di televisi
swasta. Dimana beberapa orang disuruh untuk menyebutkan sila-sila dari
pancasila. Dan hasilnya ternyata sangat tragis, banyak kalangan remaja yang
tidak tahu ketika disuruh menyebutkan sila-sila dari pancasila dan justru
generasi yang lebih tua mampu menyebutkan sila-sila dari pancasila.
Padahal Ir. Soekarno dalam pidatonya dahulu pernah
mengatakan “Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya,
Beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia.”. Maka sudah seharusnya
kaum mudalah yang lebih peduli akan negara dan bangsa Indonesia. Namun yang
terjadi sekarang kaum pamuda Indonesia sudah kehilangan jati dirinya. Mereka
lebih bangga akan budaya asing daripada budaya sendiri. Banyak pemuda-pemudi
zaman sekarang lebih suka boy-band korea, musik rock, pop, dan sebagainya dari
pada kesenian tradisional Indonesia. Mungkin bila kita gunakan kalimat Pak
Soekarno maka akan jadi “Beri aku 10 pemuda, niscaya akan terbentuk boyband
korea.”.
Hal ini sangat memprihatinkan dan harus segera ditangani
agar negara Indonesia bisa utuh dan tidak tercerai-berai. Pendidikan Pancasila
perlu ditanamkan secara intensif dalam berbagai lingkungan baik keluarga,
masyarakat, dan sekolah. Selain itu seluruh kalangan harus bekerja sama dalam
memberikan contoh perilaku yang baik dan memberikan pengawasan terhadap para
calon penerus bangsa agar kedepannya bibit-bibit unggul bisa tercipta dan
akhirnya bisa menjadi pohon yang dapat memikul tanggung jawabnya sebagai
seorang warga negara.
Penulis
Fauzi Faturrohman
Pancasila, Jiwa Bangsa Indonesia Yang Terlupakan
Reviewed by Unknown
on
1/28/2017
Rating:
Tidak ada komentar